top of page
Writer's pictureRifqi Asyraf

Pengalaman Servis Kaki-Kaki Mobil Honda Mobilio


Latar belakang

Honda Mobilio merupakan salah satu mobil entry level yang terkenal dengan kehandalan dan biaya perawatan yang relatif rendah, menjadikannya kendaraan yang tidak hanya nyaman digunakan, tetapi juga ekonomis dalam jangka panjang. Mobilio yang saya miliki merupakan keluaran 2017 dan berarti saat post ini dibuat mobilio penulis sudah berjalan 7 tahun lamanya


Selama 7 tahun belakangan mulai terasa masalah-masalah muncul seperti rusaknya kompresor AC, engine mounting yang agak ambles, bushing lower arm yang ambles, kampas rem yang aus, dan shock breaker yang mulai kerasa keras. Dari beberapa masalah tersebut, penulis merasa pentingnya untuk mencicil memperbaiki masalah tersebut sembari mencari kendaraan yang layak yang baru di era mahalnya harga BBM saat ini.


Proses Riset

Akhir-akhir ini kenyamanan Mobilio penulis sempat terasa sangat mengganggu karena umumnya jalanan yang dilewati sehari-hari banyak melewati jalanan non kewenangan DKI-Jakarta :D... sehingga tidak bisa dipungkiri bahwa jalanan yang ada banyak berupa tambalan dan sangat kasar sehingga membuat kenyamanan berkendara sangat tidak nyaman.


Langkah pertama penulis ialah mencari tahu penyebab masalah yang terjadi dengan melakukan pengecekan sederhana di bengkel Honda bersamaan dengan servis berkala yang dilakukan di bengkel favorit penulis di Honda Fatmawati. Alasan penulis melakukan pengecekan di Honda Fatmawati dikarenakan pelayanan yang diberikan oleh bengkel ini sangat berkembang dari tahun-ketahun, dan selalu mendengar keluhan customer. Terbaru saya mendapatkan pelayanan dari SA bernama Pak Warsito yang mana beliau sangat fleksibel dalam memberikan pilihan kepada customer untuk memilih beberapa bagian tertentu untuk dilakukan penggantian suku cadang, hal tersebut saya sangat jarang temui di mayoritas SA lain. Setelah pengecekan sederhana dilakukan didapatlah beberapa parts yang perlu diganti untuk meremajakan kembali Honda Mobilio ini berikut estimasi yang dikeluarkan oleh Bengkel Honda





Setelah estimasi dari bengkel Honda keluar, saya memutuskan untuk melakukan riset lebih lanjut untuk meyakinkan saya dan mendapatkan pengetahuan lebih terhadap permasalahan kaki-kaki di mobil. Saya juga mencari riset lebih dengan nonton youtube yang menurut saya juga sangat bagus, bisa dilihat di video ini





Review Pengalaman Servis di Jantra Kaki-kaki


Untuk dapat melakukan servis di jantra kaki-kaki, saya harus melakukan pemesanan terlebih dahulu yang mana semua sudah cukup sanggih dengan melakukan reservasi online, untungnya jadwal yang saya inginkan tersedia di cabang dekat dengan saya tinggal yaitu di Jantra kaki-kaki Cirendeu.


Menjelang 2 hari sebelum jadwal bengkel reservasi, admin dari jantra kakikaki sudah rutin untuk mengingatkan agar tidak telat dalam kedatangan, betul saja, saya datang bengkel pada sesi 1 pukul 08.00 kurang sudah ada antrian 5 mobil yang menunggu. Sesudah sampai maka diarahkan untuk ke administrasi agar didaftarkan nomor plat dan nomor rangka kendaraan serta fotokopi KTP anda -yang saya agak bingung kenapa harus selengkap itu meminta data, padahal untuk bengkel mobil saja :') -. Selesai dilakukan pendataan, petugas admin menanyakan untuk dilakukan check-up kaki-kaki apakah mau metode manual atau shaking machine, biaya saat itu untuk shaking machine sebesar Rp250.000, saya memilih untuk melakukan pengecekan shaking karena memang tujuan saya untuk melakukan pengecekan dahulu.


Pengecekan yang dilakukan pertama kali ialah metode manual dengan chief mechanic melakukan uji jalan bersama saya menuju ke komplek terdekat. Pengujian manual dilakukan dengan melewati jalan konblok, polisi tidur, uji pengereman berkala, dan uji putar setir, hasil dari pengecekan manual ini didapatkan bahwa memang saat diuji pengereman mendadak secara berkala terdengar suara "ngik-ngik" yang menandakan bushing arm besar perlu diganti. Namun, saat itu chief mechanic tidak bisa merasakan adanya abnormal dalam tingkat kekerasan bantingan shock saat melewati polisi tidur. Setelah itu kami langsung menuju alat shaking machine untuk melihat lebih dalam dan langsung permasalahan pada kaki-kaki. Dikarenakan mungkin permasalahan kaki-kaki saya tidak seberat itu - wajar lah penggunaan mobil oleh anak teknik memang memang kasta tertinggi setelah pemakai ibu-ibu KWKW-alhasil penggunaan shaking machine pun tidak terlalu memperlihatkan kerusakan kaki-kaki saya (jadi berasa agak rugi, tp gapapa la pelajaran).



Setelah dilakukan pengecekan manual dan shaking machine, mobil kemudian dibawa ke car lift untuk langsung dicopot ban depan nya dan di inspeksi seluruh engine bay dan kaki-kaki. Setelah dilakukan pemeriksaan, selanjutnya chief mechanic langsung mengajukan printout yang berisi parts2 yang perlu diperbaiki/diganti. Bagian ini merupakan saat penting bagi anda untuk bisa memilah-milah mana yang harus diperbaiki saat ini atau nanti. Berikut list parts yang diajukan oleh chief untuk dapat diperbaiki




Bisa dilihat kalau estimasi parts yang perlu diperbaiki bisa bernilai 8jutaan lebih, disinilah kawan-kawan perlu memilah-milah dan mengambil waktu terlebih dahulu karena dari pengalaman saya teman2 teknisi disini sangat terasa terburu-buru dalam memberikan rekomendasi dan cenderung "memaksa". Tips saya untuk dapat membuat keputusan lebih optimal anda bisa meminta mechanic untuk dapat mengambil waktu berpikir sambil bersantai di ruang tunggu yang jantra kaki-kaki sediakan, lalu mencari masalah sebenarnya yang membuat anda datang ke bengkel, kalau saya pribadi saya datang karena merasa bantingan suspensinya sehingga saya memilih hanya perbaiki shock dan bushing arm besar. Pihak mechanic pun masih bersikukuh untuk melakukan spooring, namun saya berkelih untuk melakukan spooring di dealer berhubung saya memiliki voucher member di dealer. Biaya total yang saya keluarkan untuk perbaikan kali ini sebesar Rp.1.968.624



Tak ingat waktu sudah menunjukkan pukul 10 dan langsung proses SPK untuk pengerjaan dan beberapa dokumen lain (ada 2/3 dokumen yang perlu di ttd). Karena saya tidak ingin pekerjaan diburu-buru maka saya meninggalkan mobil dan selesai pada pukul 13.10. Segera saya mengambil mobil yang sudah selesai diperbaiki.


Yang saya rasakan setelah perbaikan ialah sangat positif, melewati jalanan tidak rata di daerah pinggiran jakarta pun terasa lebih nyaman, dan terasa sangat kentara ketika bagian belakang mobil yang shocknya tidak diperbaiki terasa seakan kebanting akibat masih keras.

Kesimpulannya ialah saya merasakan dampak positif setelah dilakukannya perbaikan, namun hal yang harus teman-teman perhatikan ialah tidak serta merta menerima hasil usulan perbaikan yang diberikan, dan pilah pilah mana kebutuhan penggantian yang paling utama karena menurut saya memang umur mobil tidak akan membohongi.


Rekondisi shock dan ganti bushing arm besar membuat mobil terasa lebih nyaman. Item perbaikan perlu dipilah-pilah lagi sesuai urgensi.

Berdasarkan review-review dari beberapa internet dan rekan, rekondisi shock tidak memiliki umur lama, untuk itu saya akan update berkala terkait kondisi mobil saya.





0 views0 comments

Comments


bottom of page